Dibawah ini adalah spesifikasi minimum komputer (PC) untuk install Windows 7
Windows 7 tidak memerlukan hardware yang canggih. Prosesor hanya
butuh kecepatan minimal 1 GHz, memori cukup dengan kapasitas 1 GB dan
ruang harddisk minimal 16 GB. Kebutuhan hardware dengan spesifikasi
minimal ini benar adanya. Terbukti dari berbagai tes yang dilakukan oleh
pengguna komputer di seluruh dunia. Sebagai contoh, Windows 7 bisa
berjalan lancar di netbook berbasis Intel Atom N270 (1,6 GHz).
Namun jika ingin lebih yakin, Anda bisa menjalankan Windows 7
Advisor. Aplikasi ini tersedia pada saat instalasi Windows 7. Namun ada
juga versi download-nya di situs Microsoft. Aplikasi ini akan memindai
hardware dan software di komputer Anda dan mengecek apakah hardware
tersebut memenuhi syarat menjalankan Windows 7 dan software tersebut
bisa berjalan dengan baik di Windows 7.
Setelah mengetahui kompatibilitas hardware dan software di PC atau
notebook dengan Windows 7, saatnya memilih versi Windows 7. Sama seperti
Vista, Windows 7 hadir dengan berbagai varian yang menyasar segmen
berbeda. Setidaknya ada 6 varian yang tersedia, yaitu Starter, Home
Basic, Home Premium, Professional, Enterprise dan Ultimate. Dari 6
varian ini, ada beberapa yang hanya tersedia pada kondisi khusus.
Windows 7 starter misalnya, hanya tersedia dalam bentuk pre-installed
(telah terpasang) pada PC yang mendapat ijin untuk itu. Sementara
Windows 7 Enterprise hanya akan tersedia melalui format Volume Licensing
melalui software Assurance. Artinya, versi Enterprise tidak akan
tersedia dalam bentuk retail maupun pre-installed.
Windows 7 Home Premium menjadi versi yang direkomendasikan bagi
mayoritas konsumen karena menyajikan pengalaman komputasi yang komplit
dan tampilan visual yang memikat. Sedangkan Windows 7 Professional
direkomendasikan untuk perusahaan kecil dan individu yang membutuhkan
sistem keamanan dan produktivitas yang tinggi. Sedangkan Windows 7
Ultimate diperuntukkan bagi power user yang ingin menikmati semua fitur
di Windows 7 plus premium game.
Install Ulang atau Upgrade?
Ada kabar buruk bagi Anda pengguna Windows XP karena Windows 7 tidak
bisa di-install melalui mekanisme upgrade. Anda harus install ulang dari
awal (fresh install). Selain itu, pengguna Windows Vista tidak semua
bisa menempuh cara upgrade. Kalaupun bisa di-upgrade, durasi upgrade
akan sangat lama. Chris Hernandez, seorang Microsoft Software Engineer,
pernah mencoba menghitung durasi yang diperlukan untuk instalasi ulang
atau upgrade pada tiga konfigurasi komputer (low-end sampai high-end).
Hasilnya waktu untuk melakukan instalasi ulang hanya 30 menit, sementara
upgrade bisa mencapai 20 jam.
Jadi upgrade cuma direkomendasi bagi pengguna Vista dengan catatan
sebagai berikut: Windows Vista Home Basic bisa di-upgrade ke Windows 7
Home Premium atau Ultimate ; Windows Vista Home Premium bisa di-upgrade
ke Windows 7 Home Premium atau Ultimate ; Windows Vista Business bisa
di-upgrade ke Windows 7 Profesional atau Ultimate ; Windows Vista
Ultimate bisa di-upgrade ke Windows 7 Ultimate. Di luar rekomendasi ini,
sangat disarankan Anda meng-install ulang dari awal (fresh install).
Kalau jalan yang harus Anda tempuh adalah install ulang, pastikan Anda
punya banyak waktu dan komputer tersebut bukan komputer utama untuk
bekerja atau setidaknya tidak sedang digunakan untuk bekerja. LOR
(Berita Indonesia 72)
Variasi Windows 7
Starter. Versi ini hanya akan tersedia secara pre-installed. Tanpa fitur
Windows Aero, maksimal tiga aplikasi yang bisa berjalan bersamaan dan
lebih menekankan pada fasilitas yang berhubungan dengan dunia internet.
Home Basic. Windows 7 Home Basic hanya akan dipasarkan di negara
berkembang seperti China, India, Brazil, dan Indonesia. Mendukung
prosesor 64 bit, bisa menjalankan banyak aplikasi sekaligus, dan
sebagian Aero namun tidak dilengkapi dengan Multi Touch dan Windows
Media Center. Direkomendasikan bagi pengguna rumahan.
Home Premium. Versi ini memiliki seluruh fitur grafis dan multimedia
di Windows 7 termasuk Aero, Media Center, MultiTouch, DVD Playback,
Internet Connection Sharing dan premium games. Namun versi ini tidak
dilengkapi fasilitas kelas bisnis seperti Remote Desktop host dan
Encrypting File System.
Professional. Versi ini memiliki seluruh fitur Windows 7 Home Premium
ditambah fasilitas kelas bisnis seperti Remote Desktop, offline
folders, Windows Server domain dan Windows XP Mode. Yang tidak ada
adalah aplikasi BitLocker (untuk mengenkripsi seluruh isi harddisk).
Enterprise. Memiliki semua fitur Windows 7 termasuk BitLocker dan
DirectAccess. Versi ini hanya tersedia melalui mekanisme volume
licensing.
Ultimate. Versi merupakan sistem operasi terlengkap. Jika Anda
pengguna Windows Vista Ultimate, Windows 7 Ultimate ini adalah
padanannya. Di sini Anda bisa menggunakan fasilitas jaringan yang super
lengkap, fasilitas backup dan restore yang semakin baik, premium games,
dan banyak lagi.